19 Nov 2015

Islamic Calendar

The Islamic calendar, also known as the Muslim calendar, is a lunar calendar consisting of 12 lunar months in a year of 354 or 355 days. Being a purely lunar calendar, it is not synchronized with the seasons. With an annual drift of 10 or 11 days, the seasonal relation repeats about every 33 Islamic years.It is used to date events in many Muslim countries (concurrently with the Gregorian calendar), and used by Muslims everywhere to determine the proper days on which to fast Ramadan and perform Hajj, in addition to celebrate other Islamic holy days and festivals.The first year was the Islamic year beginning in 622 CE during which the emigration of the Islamic prophet Muhammad from Mecca to Medina, known as the Hijra, occurred. Each numbered year is designated either H for Hijra or AH for the Latin anno Hegirae (in the year of the Hijra).The current Islamic year is 1433 AH, from approximately 26 November 2011 (evening) to 14 November 2012 (evening).
  1. Muḥarram — محرّم, “forbidden” — so called because it was unlawful (haram) to fight during this month. Muharram is the second most sacred Muslim month and includes the Day of Ashura.
  2. Ṣafar — صفر, “void” — supposedly named because pagan Arabs looted during this month and left the houses empty.
  3. Rabīʿ I (Rabīʿ al-Awwal) — ربيع الأوّل, “the first spring”.
  4. Rabīʿ II (Rabīʿ ath-Thānī or Rabīʿ al-Ākhir) — ربيع الثاني or ربيع الآخر, “the second (or last) spring”.
  5. Jumādā I (Jumādā al-Ūlā) — جمادى الأولى, “the first month of parched land”. Often considered the pre-Islamic “summer”.
  6. Jumādā II (Jumādā ath-Thāniya or Jumādā al-Ākhira) — جمادى الثانية or جمادى الآخرة, “the second (or last) month of parched land”.
  7. Rajab — رجب, “respect” or “honor”. This is another sacred month in which fighting was traditionally forbidden.
  8. Shaʿbān — شعبان, “scattered”, marking the time of year when Arab tribes dispersed to find water.
  9. Ramaḍān — رمضان, “scorched”. Ramadan is the most venerated month of the Hijri calendar, during which Muslims fast between dawn and sunset.
  10. Shawwāl — شوّال, “raised”, as she-camels begin to raise their tails during this time of the year, after giving birth.
  11. Dhū al-Qaʿda — ذو القعدة, “the one of truce”. Dhu al-Qa’da was another month during which war was banned.
  12. Dhū al-Ḥijja — ذو الحجّة, “the one of pilgrimage”, referring to the annual Muslim pilgrimage to Mecca, the Hajj.

sumber: arabicway.tumblr.com

Writing The Hamzah




This is how I understand the struggle… To stand steady likes spears, and never give up.” - Naji al-Ali


The Plural



Change into plurals:
e.g: Programmer مُبرمِج  mubarmij>
programmers مُبرمِجون  mubarmijoon  /  programmers مبرمجين mubarmijeen.
  1. ناشر Publisher Nasher.
  2. ناجح Successful NajiH. 
  3. سيّارة car saiyarah.

sumber: arabicway.tumblr.com

Hiburan Atau Pembodohan?

Rakha: “Emang basic-nya gue ngga suka film horor karena bikin manusia lebih takut sama hantu daripada sama Tuhan.”

Willy: “Bro, you think of things way too much. Grap a life. That’s just entertainment.”

Rakha: “Beda tipis antara hiburan sama pembodohan!”


(dalam film MamaCake)

Sabar Dan Shalat

Terkadang, jika kita menginginkan sesuatu, kita hanya berusaha sekuat tenaga dan lupa meminta kepada Tuhan.
Mohonlah kepada Allah dengan sabar dan shalat.

Foto Perempuan Di Medsos

Ada beberapa laki-laki yang menyayangkan perempuan yang meng-upload fotonya di media sosial, tetapi suatu hari mereka sendiri yang meng-upload foto istri mereka, ibu mereka dan kakak/adik perempuan mereka sendiri.
Dadi arepe apa sih, Rek? Apa bedane ngono loh?! Kok ora konsisten karo pemikirane.

رياء (Riya')

رياء
[n/src] sham, hypocrisy, dissimulation, dublicity.

Salah Dan Maaf

Setiap kita bisa salah. Itu dimaklumi pada bawaan dasarnya. Tapi tidak pada kebanyakan caranya. Apa yang ada pada diri kita turut membentuk selera kita dalam berbuat salah. Sayangnya, cara kita memilih salah seringkali tak sepadan dengan cara kita meminta maaf. - @subhi_md

Pendidikan Itu Penting!

Samsul: Waktu gue kuliah, gue pikir pendidikan itu penting, tapi setelah gue keluar kuliah, gue baru ngerti, ternyata pendidikan itu tidak penting!

Muluk: Nah, itu! Itu hasil pendidikan, Sul. Kalo elu ngga berpendidikan, elu ngga akan tau kalo pendidikan itu ngga penting. Makanya pendidikan itu penting!


(dalam Film Alangkah Lucunya Negeri Ini)

حجاب & خمار (Hijab, Jilbab, Khimar & Kerudung)

حجاب
ج حجب
n hijab, veil, veiling, yashmak, face veil

خمار
ج خمر, أخمرة
n veil, burka, headdress, yashmak

Jilbab n kerudung lebar yang dipakai wanita muslim untuk menutupi kepala & leher sampai dada.

Kerudung n tudung (lampu dsb); kain penutup kepala perempuan; cadar.


sumber: kamus offline VerbAce Pro dan KBBI offline

17 Nov 2015

AP-24® Whitening Fluoride Toothpaste




AP-24® Whitening Fluoride Toothpaste berfungsi mencerahkan dan memutihkan gigi. AP-24 ® Whitening Fluoride Toothpaste dapat mencerahkan gigi tanpa peroksida, selain itu dapat mencegah gigi berlubang dan pembentukan plak. Pasta gigi ini lembut, dengan aroma vanili dan mint dapat menyegarkan pernapasan dan rmeninggalkan kesan bersih sepanjang hari.

Manfaat:
  • Mencerahkan dan memutihkan gigi 
  • Membantu menghilangkan noda 
  •  Membantu menghilangkan dan mencegah penumpukan plak 
  • Membantu pencegahan gigi berlubang 
  • Memberikan rasa lembut, bersih, dan segar yang tahan lama 
  • Fitur AP-24, bahan eksklusif. 
  • Menyegarkan, dengan aroma vanila mint 
  • Tebal, creamy, kaya formula 
  • Aman, tidak ada peroksida yang berbahaya

Cara Pemakaian:
Untuk dewasa dan anak-anak diatas usia dua tahun. Sikat gigi secara menyeluruh, sebaiknya setelah makan atau setidaknya dua kali sehari. Arahkan anak di bawah usia enam tahun untuk menyikat dan membilas dengan baik (untuk meminimalkan resiko tertelan). Anak di bawah usia dua tahun: konsultasikan dengan dokter gigi.

FAQ
** Apa yang berbeda dari teknologi whitening Nu Skin? Banyak pasta gigi pemutih mengandung peroksida, zat kimia yang berfungsi sebagai pemutih gigi, tetapi dapat melemahkan enamel gigi dan mengiritasi jaringan mulut. Peroksida hanya dapat digunakan dengan aturan tertentu. Pastagigi  AP-24 ® Whitening Fluoride tidak mengandung peroksida. Juga tidak mengandung zat abrasive keras - yang dapat menghilangkan noda, tapi mengikis dan menggores gigi.

** Apakah pasta gigi AP-24 ® Whitening Fluoride membuat gigi lebih putih dibanding warna gigi alami? Tidak, AP-24 ® Whitening Fluoride Toothpaste tidak mengandung zat pemutih (lihat pertanyaan sebelumnya). Namun, jika gigi menjadi kuning terkena zat tertentu, makanan atau minuman, atau tembakau, pasta gigi AP-24 ® Whitening Fluoride akan cepat menghilangkan noda dan gigi akan kembali seperti warna alaminya

Vol 110 ml

Tertarik dan ingin melakukan pemesanan? Hubungi BBM: 579e4c02.

Scion Whitening Roll-on Deodorant


Scion Whitening Roll-on Deodorant
Scion roll on nuskin adalah sebuah deodorant roll-on yang mengandung whitening dan anti-keringat yang menyediakan perlindungan 24-jam terhadap pertumbuhan bakteri dan keringat yang dapat menyebabkan aroma tubuh tidak sedap. Hasil pencerahannya dapat terlihat hanya dalam 3 minggu! Bebas alkohol membuatnya lembut dan tidak menyebabkan iritasi.

Produk ini dikemas dengan dua keunggulan yaitu perlindungan 24 jam untuk menjaga kesegaran anda di sepanjang hari, sesuai dengan gaya hidup aktif anda. Dengan pH yang seimbang menjadikannya aman dan sehat. Dengan adanya kemampuan whitening dalam produk ini merupakan produk yang sangat bermanfaat dan berdaya guna tinggi.

Mengandung triclosan untuk melawan bakteri dan memberikan Anda keharuman yang bersih dan segar. Mengadung ekstrak bearberry dan licorice sebagai whitening agent. Juga mengadung vitamin E dan Lactic Acid untuk merawat kelembutan kulit dan terbukti mencerahkan daerah tubuh yg sering terkena gesekan (lipatan ketiak dan selangkangan)

Cara pemakaian:
  • Oleskan setelah mandi pagi dan sore serta malam sebelum tidur
  • Setelah mandi dalam keadaan ketiak+selangkangan bersih dan kering, oleskan saja rool onnya

Aman digunakan ibu hamil dan menyusui. Aman digunakan dalam jangka panjang. Produk ini bukan hanya memutihkan ketiak tetapi juga mengencangkan kulit ketiak tanpa pengelupasan ataupun rasa perih
Vol 75 ml
 

Tertarik dan ingin melakukan pemesanan? Hubungi BBM: 579e4c02

NaPCA Moisture Mist




NaPCA Moisture Mist 
Penyegar kulit dalam satu kali semprotan. Dengan kandungan pelembab alami seperti NAPCA,hyaluronic acid dan urea, formula bebas minyak ini membantu kulit wajah Anda dalam mempertahankan tingkat kelembaban yang dibutuhkan. Formula cair yang menyegarkan ini juga ideal untuk seluruh bagian tubuh.

Manfaat:
Hyaluronic acid - memberikan tingkat kelembaban ideal

Natrium PCA - membantu membangun dan menjaga tingkat kelembaban


Cara Pakai:
Semprotkan pada wajah, rambut dan tubuh kapanpun saat menginginkan kelembaban kulit

Tutup mata saat penyemprotan produk di wajah


FAQ:
** Apa itu NaPCA?

NaPCA singkatan dari natrium pyrolidone asam karboksilat dan merupakan
pelembab yang kuat untuk mengikat air pada kulit Anda



** Darimana NaPCA berasal?
NaPCA berasal dari fermentasi kedelai



** Jenis kulit apa yang sesuai untuk NaPca?
NaPCA Moisture Mist memberikan hidrasi ringan bagi yang memiliki kulit yang sangat berminyak atau untuk semua jenis kulit yang membutuhkan kelembaban



** Dapatkah menyimpan NaPCA moisture mist di lemari es?
Ya. Menyimpan NaPCA Moisture Mist di kulkas selama musim panas adalah untuk mendapatkan sensasi lebih dingin dan menyegarkan


Vol. 250 ml

Tertarik dan ingin melakukan pemesanan? Hubungi BBM: 579e4c02

12 Nov 2015

He Has No Time To Love Me, And I Have No Time To Forget Him




sumber: arabic-mind.tumblr.com

Stay With Me Or Take Me With You




sumber: khalid-genius.tumblr.com

I Love You For The Day, For Tomorrow, And The Age That Can't Be Counted




sumber: khalid-genius.tumblr.com

Efek Rumah Kaca - Cinta Melulu



Nada-nada yang minor
Lagu perselingkuhan
Atas nama pasar semuanya begitu klise

Elegi patah hati
Ode pengusir rindu
Atas nama pasar semuanya begitu banal

Oh, oh.. Lagu cinta melulu
Kita memang benar-benar Melayu
Suka mendayu-dayu
Apa memang karena kuping Melayu
Suka yang sendu-sendu
Lagu cinta melulu
Kita memang benar-benar Melayu
Suka mendayu-dayu
Lagu cinta melulu

Efek Ruma Kaca - Balerina



Hidup bagai balerina
Gerak maju berirama
Detaknya di mana-mana
Seperti udara
Hidup bagai balerina

Menghimpun energi
Mengambil posisi
Menjejakkan kaki
Meniti temali
Merendah meninggi
Rasakan Api
Konsentrasi
Biar tubuhmu berkelana
Lalui kegelisahan
Mencari keseimbangan
Mengisi ketiadaan
Di kepala dan di dada

Hidup trasa begitu lentur
Raba tekstur ciptakan gestur
Berjingkat tidak teratur
Seperti melantur
Hidup trasa begitu lentur

Efek Rumah Kaca - Belanja Terus Sampai Mati



Akhir bulan sebuah perjalanan
Mendarat di sudut pertokoan
Buang kepenatan
Awal dari sebuah kepuasan
Kadang menghadirkan kebanggaan
Raih keangkuhan
Tapi tapi
Itu hanya kiasan
Juga juga suatu pembenaran
Atau bujukan setan
Hasrat yang dijebak jaman
Kita belanja terus sampai mati
Duhai korban keganasan peliknya kehidupan urban

You Sleep. And You Leave Me Here. Alone. With The Freedom Of Insomnia. I Can't Escape You. And I Don't Want To.




sumber: warag-3nb.tumblr.com

Learn Arabic, For It Strengthens The Intelligence And Increases One's Noble Conduct. - Umar Bin al-Kaththab




sumber: arabicway.tumblr.com

You Are Not Mine, But I Love You, I Still Love You, My Yearning For You Is Killing Me, My Pride Is Inhibiting Me. And Everything Is Standing Between Me And You.




sumber: sarxj.tumblr.com

You Are My Deadliest Contradiction, You Are What I Want And What I Don't




sumber: nuraci.tumblr.com

He Never Love Her, He Just Felt That She Was Some What Suitable. She Never Loved Him, She Just Felt He Was An Opportunity That Shouldn't Be Wasted.




sumber: warag-3nb.tumblr.com

I Love You. So Try And Help Me, For Who Started The Tragedy. Should End It.




sumber: warag-3ng.tumblr.com

Tak Tergenggam

Cinta, ditaburkan dari langit
Pria dan wanita menengadah tangan
Berebut-rebut menangkapnya
Banyak yang mendapat seangkam
Banyak yang mendapat segantang
Semakin banyak
Semakin tak tergenggam


(Andrea Hirata dalam Cinta Di Dalam Gelas)

Seribu Lima Ratus Perak

Kutengok televisi
Kebenaran di Jakarta mahal sekali
Para koruptor pintar sembunyi
Padahal nyata-nyata, mereka telah mencuri
Kawan, di kampung kami
Kebenaran harganya seribu lima ratus perak
Warnanya hitam, tergenang di dalam gelas,
     saban pagi


(Andrea Hirata dalam Cinta Di Dalam Gelas)

Kangen - W.S. Rendra

Kau tak akan mengerti bagaimana kesepianku
menghadapi kemerdekaan tanpa cinta

Kau tak akan mengerti segala lukaku
karena cinta telah sembunyikan pisaunya

Membayangkan wajahmu adalah siksa
Kesepian adalah ketakutan dalam kelumpuhan

Engkau telah menjadi racun bagi darahku
Apabila aku dalam kangen dan sepi

Itulah berarti
Aku tungku tanpa api

Late Better Than Never - Morocco




sumber: crushis.tumblr.com

The Smile Is A Social Duty - Muscat, Oman




sumber: crushis.tumblr.com

We Are Lovers Until The Moon Sleeps




sumber: isqineeha.tumblr.com

Tanah Surga, Katanya.. Karya Salman Dalam Film Tanah Surga, Katanya..

Bukan lautan hanya kolam susu
Katanya..
Tapi kata kakekku, "Hanya orang-orang kaya yang bisa minum susu."

Kail dan jala cukup menghidupimu
Katanya..
Tapi kata kakekku, "Ikan-ikan kita dicuri oleh banyak negara."

Tiada badai tiada topan kau temui
Katanya..
Tapi kenapa ayahku bertiup angin ke Malaysia?

Ikan dan udang menghampiri dirimu
Katanya..
Tapi kata kakek, "Awas, ada udang dibalik batu!"

Orang bilang tanah kita tanah surga
Tongkat kayu dan batu jadi tanaman
Katanya..
Tapi kata dokter intel, "Belum semua rakyatnya sejahtera. Banyak pejabat yang menjual kayu dan batu untuk membangun surganya sendiri."

Eufrat Dan Tigris

Kau dan aku
Bagaikan sungai Eufrat dan Tigris
Bersama, mengalir dari Pegunungan Anatolia
Berpisah, demi mengairi peradaban dunia
Dan akhirnya, bersatu di Teluk Persia

M Untuk Mama

M untuk malaikat
M untuk Maryam
M untuk Mama

Andai sejak kecil kukatakan, aku mencintaimu
Andai sejak kecil kukatakan, aku suka lagu nina bobokmu

Ceriamu aku suka, lelahmu aku suka

Kau dan mukena yang kau kenakan, saat itu aku mendengar nama Tuhan dari irama bibirmu

Andai sejak kecil sudah kukatakan, aku adalah cermin dan lilin ruang hatimu
Seharusnya sejak kecil aku sudah menjadi setitik hujan bagi mata airmu
Andai sejak kecil aku sudah menjadi taman bunga yang bernyanyi untukmu
Saat itu aku mendengar kisah surga, bunga dan bulan dari buaian tanganmu

"Lalalalala, tidurlah.."
Saat kalimat itu kau sebut, aku sedang menghitung bintang yang tampak di matamu
"Lalalalala.."
Setiap kalimat itu kau sebut, ingin kukatakan tetaplah di sisiku
Hingga dunia ini masih ada, kuingin selalu bersamamu

Aku ada karena kau ada, Ibu..
Selama aku dan dunia ini ada, aku mencintaimu


Karya Ustod Bastian Zulyeno, dosen bahasa Persia Universitas Indonesia

Mata Yang Enak Dipandang



Dibanding kumpulan cerpen yang ini, sebenarnya aku lebih suka kumpulan cerpen Senyum Karyamin. Karena kalo kumpulan cerpen Mata Yang Enak Dipandang ini, menurutku isinya sudah kekinian, modern. Salah satu cerpen favoritku di buku ini adalah Penipu Keempat. Ceritanya adalah satu hari si tokoh utama sudah ditipu tiga kali oleh pengemis atau pengemis berkedok penipu.Dan sebenarnya tokoh utama ini sudah tau bahwa dirinya telah ditipu namun ia membiarkan dirinya larut dalam cerita tipuan mereka serta memberikan uang yang mereka butuhkan. Yang dimaksud dari penipu keempat ini sebenarnya adalah si tokoh utama. Kenapa? Karena ia berharap dengan seluruh uang yang ia berikan kepada penipu-penipu tadi Tuhan tertipu lalu memberkahi uangnya, tak peduli dengan cara apa uang itu didapat. :)

Selamat Hari Ayah


Ayah punya caranya sendiri dalam mencintai kita. My dad, my hero..
#SelamatHariAyah #Tarbawi

6 Nov 2015

Fitri Widjayanti - Muslimah




Wahai muslimah berbahagialah
Kita telah dilahir-Nya dengan mulia
Subhanallah Tuhan tlah berkati
Surga di telapak kaki ibu
Oh muslimah kau selalu menutup rapi
Auratmu kau lindungi dengan indahnya
Oh muslimah kau rajin mengaji
Islam kau jadikan tuntunan sejati
Oh muslimah dekatkanlah diri
Selalu pada Ilahi demi cinta-Nya
In syaallah Tuhan kan memberi
Kecantikan yang abadi dalam ridho-Nya
Oh muslimah kau selalu menutup rapi
Auratmu kau lindungi dengan indahnya
Oh muslimah kau rajin mengaji
Islam kau jadikan tuntunan sejati
Oh muslimah kau selalu menutup rapi
Auratmu kau lindungi dengan indahnya
Oh muslimah kau rajin mengaji
Islam kau jadikan tuntunan sejati
Oh muslimah kau selalu menutup rapi
Auratmu kau lindungi dengan indahnya
Oh muslimah kau rajin mengaji
Islam kau jadikan tuntunan sejati

2 Nov 2015

Mereka Cari Jalan, Bukan Cari Uang!




Duduk di depan saya dua perempuan muda. Mereka sarjana hukum lulusan  UI. Wajah dan penampilannya dari kelas menengah, yang kalau dilihat dari  luar punya kesempatan untuk “cepat kaya”, asal saja mereka mau bekerja  di firma hukum papan atas yang sedang makmur, seperti impian sebagian  kelas menengah yang memanjakan anak-anaknya.

Namun, keduanya memilih bergabung dalam satgas pemberantasan illegal fishing yang dipimpin aktivis senior Mas Achmad Santosa. Dari foto-foto yang ditayangkan presenter Najwa Shihab dalam program Mata Najwa,  tampak mereka tengah menumpang sekoci kecil mendatangi kapal-kapal  pencuri ikan. Dari Ambon, mereka menuju ke Tual, Benjina, dan  pusat-pusat penangkapan ikan lainnya di Arafura.

Itu baru  permulaan. Sebab, pencurian besar-besaran baru akan terjadi dua sampai  tiga bulan ke depan. Mereka, para pencuri itu, datang dengan kapal yang  lebih besar, bahkan mungkin dengan “tukang pukul” yang siap mendorong  mereka ke laut menjadi mangsa ikan-ikan ganas.

Uang atau meaning?
Di  luar sana, anak-anak muda lainnya setengah mati mencari kerja, ikut  seleksi menjadi calon PNS, pegawai bank, konsultan IT, guru, dosen, dan  seterusnya.

Seperti kebanyakan kaum muda lainnya, mereka semua  didesak keluarga agar cepat mendapat pekerjaan, membantu keuangan  keluarga, dan menikah pada waktunya. Cepat lulus dan dapat pekerjaan  yang penghasilannya bagus.

Tak sedikit di antara mereka yang  beruntung bertemu orang-orang hebat, dari perusahaan terkemuka,  mendapatkan pelatihan di luar negeri, atau penempatan di kota-kota besar  dunia.

Namun, semua itu akan berubah. Sebab, atasan yang  menyenangkan tak selamanya duduk di sana. Kursi Anda bisa berpindah ke  tangan orang lain. Kaum muda akan terus berdatangan dan ilmu-ilmu baru  terus berkembang. Bulan madu karier pun akan berakhir. Mereka akan  tampak tua di mata kaum muda yang belakangan hadir.

Sebagian dari mereka juga ada yang menjadi wirausaha. Tidak sedikit yang tersihir oleh  kode-kode yang dikirim sejumlah orang tentang jurus-jurus cara cepat  menjadi kaya raya. Bisa saja mereka berhasil meraih banyak hal begitu  cepat. Namun, benarkah mereka berhasil selama-lamanya?

Pengalaman  saya menemukan, orang-orang yang dulu begitu getol mencari uang kini  justru tak mendapatkan uang. Pada usia menjelang pensiun, semakin banyak  orang yang datang mengunjungi teman-teman lama sekadar untuk  mendapatkan pinjaman. Sebagian lagi hanya bisa sharing senandung duka.

Kontrak  rumah dan uang kuliah anak yang belum dibayar, pasangan yang pergi  meninggalkan keluarga, dan serangan penyakit bertubi-tubi. Padahal, dulu  mereka begitu getol mengejar gaji besar, berpindah-pindah kerja demi  kenaikan pendapatan.

Saya ingin memberi tahu Anda nasihat yang  pernah disampaikan  oleh Co-Founder Apple, Guy Kawasaki. Kepada kaum  muda, ia pernah mengatakan begini:

“Kejarlah meaning. Jangan kejar karier demi uang. Sebab, kalau kalian kejar uang, kalian tidak dapat ‘meaning’, dan akhirnya tak dapat uang juga. Kalau kalian kejar ‘meaning’, maka kalian akan mendapatkan position, dan tentu saja uang.”

Lantas apa itu meaning?
Meaning itulah yang sedang dikerjakan anak-anak perempuan tadi yang saya temui dalam tapping program televisi Mata Najwa edisi hari Kebangkitan Nasional tanggal 20 Mei beberapa hari ke depan, menjadi relawan dalam tim pemberantas illegal fishing.

Itu  pulalah yang dulu dilakukan oleh para mahasiswa kedokteran di Stovia  yang mendirikan Boedi Oetomo yang menandakan Kebangkitan Nasional  Indonesia. Bahkan, itu pula yang dijalankan oleh seorang insinyur  lulusan ITB yang merintis kemerdekaan Indonesia, Ir Soekarno. Itu pula  yang dilakukan para CEO terkemuka saat mereka muda.

Di seluruh dunia, para pemimpin itu lahir dari kegigihannya membangun meaning,  bukan mencari kerja biasa. Dalam kehidupan modern, itu pulalah jalan  yang ditempuh para miliarder dunia. Mereka bukanlah pengejar uang,  melainkan pengejar mimpi-mimpi indah, seperti yang diceritakan oleh  banyak eksekutif Jerman yang dulu menghabiskan waktu berbulan-bulan  kerja sosial di Afrika. “Tidak saya duga, apa yang saya lakukan 20 tahun  lalu itulah yang diperhatikan pemegang saham,” ujar mereka.

Saya  jadi ingat dengan beberapa orang yang mencari kerja di tempat saya,  baik di UI maupun di berbagai aktivitas saya. Ada yang benar-benar  realistis, datang dengan gagasan untuk membangun meaning, dan ada yang sudah tak sabaran mendapatkan gaji besar.

Kelompok  yang pertama, sekarang bisa saya sebutkan mereka berada di mana saja.  Sebagian sudah menjadi CEO, pemimpin pada berbagai organisasi, dan tentu  saja wirausaha yang hebat atau PhD lulusan universitas terkemuka.

Namun,  kelompok yang kedua, datang dengan tawaran yang tinggi. Ya, mereka  menilai diri jauh lebih tinggi dari kemampuan mereka. Tak jarang ada  yang diminta berhenti oleh keluarganya hanya beberapa bulan setelah  bekerja demi mencari pekerjaan yang gajinya lebih besar. Amatilah mereka  yang baru menikah. Kalau bukan pasangannya, bisa jadi orangtua atau  mertua ikut mengubah arah hidup dan mereka pun masuk dalam pusaran itu.

Padahal, semua orang tahu orang yang mengejar meaning  itu menjalankan sesuatu yang mereka cintai dan menimbulkan kebahagiaan.  Bahagia itu benih untuk meraih keberhasilan. Orang yang mengejar gaji  berpikir sebaliknya, kaya dulu, baru bahagia. Ini tumbuh subur kala  orang dituntut lingkungannya untuk mengonsumsi jauh lebih besar dari  pendapatan.

Sebaliknya, mereka yang membangun meaning, tahu persis, musuh utama mereka adalah konsumsi yang melebihi pendapatan.

Potret diri
Kalau  saya merefleksikan ke belakang tentang hal-hal yang saya jalani dalam  hidup saya, dapat saya katakan saya telah menjalani semua yang saya  sebutkan di atas. Sementara itu, teman-teman yang 30 tahun lalu  memamerkan kartu kreditnya (saat itu adalah hal baru  bagi bangsa ini), pekerjaan dengan gaji besar, jabatan dan seterusnya,  kini justru tengah mengalami masa-masa yang pahit.

Seorang  pengusaha besar mengatakan begini, “Uang itu memang tak punya mata,  tetapi mempunyai penciuman. Ia tak bisa dikejar, tetapi datang tiada  henti kepada mereka yang meaning-nya kuat.”

Di dinding perpustakaan kampus Harvard, saya sering tertegun membaca esai-esai singkat yang ditulis oleh para aplikan yang lolos seleksi. Tahukah Anda, mereka semua menceritakan perjalanan membangun meaning.  Maka, saya tak heran saat Madame Sofia Blake, istri Duta Besar Amerika  Serikat, di sini berkunjung ke Rumah Perubahan minggu lalu, ia pun  membahas hal yang sama untuk membantu 25 putra-putri terbaik Indonesia  agar bisa tembus diterima di kampus utama dunia.

Meaning  itu adalah cerita yang melekat pada diri seseorang, yang menciptakan  kepercayaan, reputasi, yang akhirnya itulah yang Anda sebut sebagai branding. Anda bisa mendapatkannya bukan melalui jalan pintas atau lewat jalur cara cepat kaya.

Meaning  itu dibangun dengan cara yang berbeda dari yang ditempuh pekerja biasa,  dari terobosan-terobosan baru. Kadang, dari bimbingan orang-orang besar  yang memberikan contoh dan mainan baru. Ya, contoh dan mainan itulah  yang perlu kita cari dan terobosan-terobosan yang kita lakukan kelak  memberikan jalan terbuka.

Selamat mencoba. Selamat hari  Kebangkitan Nasional. Jangan lupa pemuda yang dulu membangkitkan  kesadaran berbangsa di negeri ini adalah juga para pembangun meaning.

Prof Rhenald Kasali  adalah Guru Besar Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas  Indonesia. Pria bergelar PhD dari University of Illinois ini juga banyak  memiliki pengalaman dalam memimpin transformasi, di antaranya menjadi  pansel KPK sebanyak empat kali dan menjadi praktisi manajemen. Ia  mendirikan Rumah Perubahan, yang menjadi role model dari social business di kalangan para akademisi dan penggiat sosial yang didasari entrepreneurship dan kemandirian. Terakhir, buku yang ditulis berjudul Self Driving: Merubah Mental Passengers Menjadi Drivers.